Rabu, 24 September 2008

PERAWATAN KAKI INDAH DAN MEMUTIHKAN KULIT MUKA

Perangi Varises Dengan Kacang Hijau
Memiliki kaki jenjang tentunya merupakan kebanggaan tersendiri untuk Anda. Tetapi bagaimana bila sepasang kaki jenjang tersebut tidak mulus? Bukan karena luka bekas jatuh ataupun karena bulu kaki yang tidak diwax dengan rutin, tetapi karena varises.
Kemunculan varises yang berupa urat berwarna kebiruan memang mengganggu keindahan kaki. Seringkali bila sudah parah, bayangan urat kebiruan tersebut muncul dalam bentuk tonjolan yang tampak sangat jelas.
Sebelum rasa percaya diri Anda untuk mengenakan celana pendek ataupun rok jadi berada di titik nol karena varises, kami akan berbagi resep kecil. Tonjolan yang mengurangi keindahan kaki tersebut bisa diminimalisir dengan racikan tradisional dari kacang hijau.
Sediakan :
kacang hijau sebanyak 1 genggaman tangan
Cara meracik :
Rebus segenggam kacang hijau tersebut dengan 2 gelas air
Biarkan sampai airnya susut sebanyak 1 gelas
Minum rebusan ini 2 kali sehari, pagi dan menjelang tidur
Selain itu, untuk Anda yang varises atau memiliki bakat varises, saat akan tidur, biasakan untuk mengangkat kaki serta menempatkannya di tempat yang lebih tinggi dari kepala (diganjal), dan diamkan selama 10 menit

Antara Wanita dan Kaki Indah
PENAMPILAN seseorang tak hanya tergantung dari wajah yang cantik, mulus, dan kulit putih. Karena tiap jengkal dari tubuh kita juga perlu perhatian, selain kesehatan juga keindahan. Salah satu bagian tubuh yang acap kali mendapat perhatian khusus karena menjadi pendukung penampilan adalah kaki.
Kaki tak sekadar perlu sehat sehingga mampu membawa melangkah ke mana saja tujuan yang diinginkan. Perawatan kaki untuk keindahan penampilan juga perlu, kok! Karena banyak masalah yang bisa timbul gara-gara kurang peduli terhadap kesehatan kaki.
Sebut saja kaki yang lelah mungkin karena kelebihan berat badan sehingga tidak mampu menopang, aktivitas yang berlebih dan pemakaian alas kaki yang kurang sesuai. Problem lainnya juga kerap ditemui seperti kaki kering, kapalan, berbau, tidak sedap, berkeringat, berjamur, mata ikan serta tumit pecah-pecah. Wah, kalau sudah begini bisa saja bikin pede berkurang.
Seperti dikatakan dr Lilik Liana, pakar kecantikan di Banjarmasin, ada beberapa problem kaki yang sering dihadapi. Di antaranya varises, kaki kapalan dan pecah-pecah, jamur kulit kaki dan kuku kaki.
"Ada juga masalah kaki lainnya seperti kaki kering, kaki berkeringat, tungkai kering, kuku yang rapuh, dan kutil serta mata ikan di kaki," jelas Lilik.
Varises adalah masalah kesehatan yang disebabkan pembuluh kaki yang membesar atau timbul. "Secara estetika varises sangat mengganggu, karena penampilan kaki jadi tidak indah lagi. Di mana kaki terlihat dengan pembuluh darah yang timbul berwarna kebiru-biruan/kemerahan yang biasa berbentuk seperti jala atau seperti ular," katanya.
Selain itu, varises bisa menimbulkan rasa pegal pada kaki penderita, terutama kerap terasa pada malam hari. Rasa pegal ujar Lilik akan terasa setelah berjalan lama.
Ada beberapa cara dalam dunia kecantikan untuk membantu meringankan keluhan dan mengembalikan keindahan kaki.
"Pertama, bisa lewat penyuntikan bahan yang dapat mengkoagulasi pembuluh darah sehingga varises tersebut hilang atau mengecil," ungkap pemilik klinik kecantikan dan kesehatan itu.
Juga bisa dilakukan lewat laser long pulsed, untuk mematikan pembuluh darah yang masih berwarna kemerahan.
"Dengan perawatan yang berulang laser ini sangat membantu segi keindahan kaki atau pun paha pada penderita," cetus ibu dua anak ini.
Cara lainnya untuk menghilangkan varises juga bisa lewat operasi yang dilakukan dengan mengangkat pembuluh darah. Kalau khawatir lewat proses bedah, ada juga cara yang lebih simpel untuk menangani keluhan varises. Yakni menggunakan produk yang mengandung rosemary.
"Caranya, dengan merendam kaki yang dapat melancarkan peredaran darah dan memberi rasa rileks," ungkapnya.
Untuk kaki kapalan dan pecah-pecah (cracked skin) ada beberapa cara. Pertama, menghindari penyebab dari kelainan ini. Misalnya pemakaian sepatu/sandal kulit yang bisa bikin alergi. Maka, harus dihindari pemakaian bahan alas kaki kulit dan menggantinya dengan kayu atau kain.
"Selanjutnya kita harus menjaga kebersihan dan kelembaban kaki. Misalnya melakukan perawatan kaki dengan produk-produk khusus untuk kaki seperti gehwol," tambahnya.
Perawatan kaki pecah cara ini dengan mengamplas menggunakan alat khusus untuk kaki, sehingga kulit mati tersebut hilang. Setelah itu ujar, Lilik dioleskan cream-cream untuk kaki pecah.
"Bisa juga merendam kaki dengan air rendaman yang mengandung thyme oil untuk melembutkan dan menghaluskan kulit kaki yang kasar dan kapalan. Atau mengandung spike dan lavender untuk membersihkan kaki secara mendalam," ungkap Lilik.
Cara ini tak hanya mampu membersihkan tapi juga membuat kulit kaki terasa lembut dan lembab. Karena cream yang digunakan mengandung lanolin untuk mengatasi kekeringan yang cukup parah, menjaga kelembaban kulit dan mengandung pro vitamin D untuk menjaga kulit agar tetap baik. Nah, sekarang Anda sudah siap tampil dengan kaki indah.
Sepatu Cantik dan Sehat
SEPATU cantik belum tentu sehat buat kaki Anda. Padahal, fungsi alas kaki tak cuma sebagai aksesori pelengkap penampilan. Ia juga harus terasa nyaman di kaki karena dapat mempengaruhi kesehatan kaki, tulang, dan tubuh secara keseluruhan.
Tanpa Hak
Risiko Kesehatan: Tanpa bantalan yang memadai atau tanpa pendukung telapak kaki, sepatu rata dapat menyebabkan sakit pada tumit yang disebut ‘plantar fasciitis’ dan dapat menyebabkan achilles alias kaku pada otot.
Cara Mengatasi: Sepatu Sandal
Bila terlalu kendur atau terlalu kencang akan menimbulkan rasa sakit pada kaki. Setel tali pengikat dengan benar.
Ujung Meruncing
Cara Mengatasi : Di sarankan membeli sepatu di sore hari, pada saat kaki sedang mengembang untuk meyakinkan Anda memilih ukuran yang tepat.
Pantofel
Cara Mengatasi: Pilih telapak sepatu yang padat dan bertumit rendah untuk menyelaraskan gerakan kaki yang berpengaruh pada berat badan.
Tumit Tinggi
Cara Mengatasi : Pilih sepatu bertumit rendah.
Tumit mengangkat berat badan Anda ke depan sehingga membuat lutut bekerja dengan keras. Hal ini dapat membuat lelah tulang rawan yang merupakan faktor pendukung penyakit osteoarthritis. Tumpuan pada jari kaki juga dapat menimbulkan rasa sakit.Sepatu pantofel bertumit tinggi berisiko memberi tekanan pada lutut dan telapak kaki, sama halnya dengan sepatu bertumit tinggi.Pilih yang lebar di bagian depan untuk memberi ruang pada pada jari-jari kaki.Model sepatu runcing menyebabkan jari-jari kaki saling berdempetan hal ini dapat membuat kuku jari kaki masuk kebagian dalam yang dikenal dengan sebutan hammertoe. Selain itu,pembengkakan ibu jari dan penebalan kulit jari kaki (kapalan) kerap terjadi. Pilih sepatu sandal yang nyaman dipakai yaitu sepatu dengan tali pengikat yang sesuai dengan jari telunjuk kaki Anda.: Walaupun sepatu sandal membuat kaki bergerak secara alami, otot kaki yang digunakan untuk menggenggam sepatu dapat membuat telapak kaki kaku. Hindari jalan jarak jauh.Tambahkan bantalan agar kaki tidak terlalu rata atau pilih sepatu bertumit rata dengan tinggi tidak lebih dari 1 inci untuk mengurangi tekanan pada punggung kaki.
Hindari memakai sepatu dengan tumit yang runcing selama lebih dari beberapa jam. Bila terpaksa harus memakainya tambahkan bantalan di telapak kaki.
Sepatu Hak Tinggi Kurang Sehat
KAKI tampil cantik dan menawan dengan sepatu boleh-boleh saja. Tapi sudahkah Anda memikirkan bahwa memilih sepatu justru tidak boleh asal-asalan? Ada hal-hal yang perlu diperhatikan agar tampil cantik tapi juga menyehatkan untuk kaki Anda.
Sepatu sudah menjadi bagian dari fashion yang dibuat bukan saja untuk melindungi kaki, tapi juga untuk mempercantik penampilan. Akhirnya, pendekatan fashion yang lebih menjadi pilihan, sehingga muncul berbagai model sepatu yang mengutamakan gaya daripada fungsinya. Bahkan ada juga sepatu yang dipadankan dengan busana yang dipakai.
Memilih sepatu jangan asal-asalan atau karena mengikuti trend yang ada di masyarakat. Tapi sebaiknya Anda memikirkan pula unsur kesehatan. Misalnya untuk sepatu berhak tinggi. Berdasarkan studi yang dilakukan America Academy of Orthopedic Surgeon beberapa tahun lalu membuktikan perempuan yang sering menggunakan sepatu berhak tinggi, terutama dengan hak di atas 5 cm, banyak yang mengalami radang sendi di sekitar lutut, paha, tulang panggul, bahkan ada yang sampai ke tulang belakang.
Penggunaan sepatu berhak tinggi akan semakin mengundang risiko penyakit bila hak yang dijadikan sandaran untuk berpijak berdiameter kecil. Hak sepatu yang kecil menyebabkan pijakan kaki tidak stabil, apalagi bila pemakainya bertubuh gemuk. Agar tubuh tidak terjatuh, secara refleks otot-otot sekitar lutut kerap bekerja keras menjaga keseimbangan tubuh, otot-otot lutut tidak bisa rileks. Inilah yang menyebabkan kaki mudah lelah, capek, dan terserang kram.
Sepatu yang terlalu rata seperti tanpa sol juga tidak terlalu aman untuk kesehatan. Sebab sepatu model tersebut memaksa tendon Achilles, urat kaki di atas tumit, melakukan tarikan yang keras. Bila berjalan dengan sepatu datar berlangsung dalam waktu lama, otot-otot di sekitar tumit terasa cepat pegal dan lelah.
Sepatu bermodel ujung runcing juga memunculkan masalah di kaki. Bila diperhatikan dengan seksama, kaki manusia memiliki pola yang sama yaitu pola segi empat. Sedangkan sepatu yang berujung runcing adalah penggambaran dari bentuk segitiga. Ditinjau dari aspek kesehatan, sepatu berujung runcing menimbulkan tekanan yang besar pada sendi-sendi jari kaki, dan kondisi ini bisa memicu pengapuran. net
Gunakan yang Tepat
PILIH sepatu berbahan kulit dan suede. Bahan sintetis biasanya tidak memberikan ruang bagi kaki untuk sirkulasi udara, sehingga bisa menyebabkan masalah, seperti bau dan berjamur.
Sebaiknya pilih sepatu dengan ukuran yang lebih besar satu nomor untuk memberikan ruang gerak pada kaki. Jangan memakai sepatu berhak tinggi terlalu lama, cukup beberapa jam saja.
Gunakan pada waktu-waktu tertentu, misalkan ke pesta atau menghadiri acara-acara resmi. Untuk menjaga penampilan, boleh-boleh saja memakai sepatu hak tinggi ke kantor. Tetapi kenakan saat datang menuju dan pulang kantor saja. Selama di kantor, pakailah sepatu yang lebih nyaman dikaki.
Untuk penggunaan sehari-hari pakailah sepatu yang memiliki hak setinggi 2-3 cm. Posisi ini memungkinkan tumit terangkat sedikit dan melonggarkan tendon achilles. Sehingga ketika berjalan tidak terjadi tarikan keras pada urat kaki.
Pilihlah sepatu yang berhak besar sehingga dapat menopang tubuh dengan seimbang.Pakailah sepatu yang berujung datar atau tidak membuat jemari melengkung atau tertekan.


BAHAN AKTIF UNTUK MEMUTIHKAN KULIT

Segi makanan :Disarankan untuk mengkonsumsi anti-oxidant yang mengandung vitamin A, C dan E tanpa melewati batas maksimum RDA (Recommended Daily Allowance).
Segi aktivitas :Kurangi terkena sinar UV matahari. Gunakan payung, topi dan tabir surya yang dapat mencegah UVA & UVB. UVA dapat menyebabkan kita terkena penuaan dini, sedangkan UVB dapat membuat kulit kita terbakar.
Perawatan di rumah :Memakai produk Clinical Skin Care seperti : vit-A-Plus yang menggabungkan asam glikolat, asam laktat dengan vitamin A/retinyl palmitate. Penelitian menunjukkan penggunaan produk kombinasi vitamin A di atas bisa lebih efektif dibandingkan dengan produk yang mengandung vitamin C.
Perawatan profesional :Untuk regenerasi sel sekaligus memutihkan, disarankan melakukan perawatan di salon kecantikan kulit memakai mesin kecantikan yang menggunakan brusher/sikat lembut yang berputar atau AHA Rejuvenation Peeling.

NB : GUNAKAN CARA PEMAKAIAN SECARA TERATUR
KULIT AKAN SEPERTI SAYA

Nara Sumber : Mariyah Caem
Medan, September, 2008

1 komentar:

Wefrina Maulini, S.Si - Guru kimia mengatakan...

Mariyah tipsnya ok banget. Tapi untuk yang nulis da dipraktekkan gak, he...3x.